Banyak orang percaya pada Allah
Tapi aneh, mereka tidak kenal Allah
Allah tidak punya arti apa-apa kepada mereka
Allah bukan tempat rujukan dan harapan
Sebab mereka yang percaya pada Allah
Banyak yang bertawakal dan dan bersandar dengan apa yang jadi harapan mereka
Ada yang bertawakal dengan pemerintah atau partai
Jika partai tidak membela, kecewalah dia
Ada yang bersandar pada kekuatan fisiknya
Manakala fisiknya lemah atau sakit, putus asalah dia
Ada juga yang bertawakal pada harta dan usahanya
Apabila hartanya habis dan usahanya gagal, dia menderita dan gelisah hidupnya
Ada yang mengagungkan ilmunya
Jika ada yang mendebat dan melebihi ilmunya, tersinggunglah dia
Lalu bila mereka yang bertawakal kecuali dengan Allah itu sukses
Tiba sombongnya, angkuhnya tidak terkira
Banyak orang dibuat tersinggung dan terhina
Bersedekahpun dengan angkuh
Ikut majelis dzikir dan membantu pesantren pun karena ingin dikatakan saleh dan mendapat doa
Mereka beribadah mencari pahala
Pahala jadi rujukan
Dengan angkuhnya, punya kepentingan dunia dan jadikan pahala sebagai rujukan
Bisakah berharap ridha Allah turun
Mereka tak paham sifat Allah
Sedan Surga pun menolak siapapun yang di dadanya terselip keangkuhan meski seberat biji sawi.
No comments:
Post a Comment